Cara Mengganti Lampu Panasonic yang Rusak: Tanda-Tanda dan Solusinya

Kerusakan lampu bisa terjadi karena beberapa hal seperti ada aliran arus pendek. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu tahu cara mengganti lampu Panasonic bagi konsumen yang membeli produk penerangan dari merek ini.

Lampu memiliki peranan penting dalam hal pencahayaan ruangan hingga ruang publik. Bahkan untuk lampu untuk di jalanan sebagai penerangan tapi juga berfungsi untuk keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. 

Di antara banyak brand lampu yang beredar di pasaran, merek Panasonic telah dikenal luas masyarakat dunia. Panasonic menjual beragam lampu untuk berbagai kebutuhan, mulai dari kebutuhan rumah, penerangan jalan umum, ruang kantor, ruang publik, hingga jembatan. Salah satu lampu yang laris dari merek ini adalah LED.

Memiliki lampu merek ini sebaiknya mengetahui apa saja tanda-tanda lampu akan rusak dan bagaimana cara mengatasinya. Sehingga ketika muncul gejala kerusakan, bisa segera diatasi dan meminimalisir terjadinya risiko kebakaran.

Tanda-Tanda Lampu Panasonic yang Rusak

Sebelum mengetahui cara mengganti lampu Panasonic yang rusak, kenali terlebih dulu lampu yang menunjukkan tanda rusak. Apa saja? Berikut ulasannya.

  •  Lampu Panasonic Tidak Menyala

Apabila lampu Panasonic di rumah tidak menyala saat dihidupkan, ini adalah tanda jelas bahwa lampu tersebut mengalami kerusakan. Segera diperiksa untuk mengecek apakah rusak dan menggantinya dengan yang baru.

  • Cahayanya Redup

Tanda jelas lainnya bahwa lampu Panasonic mesti diganti adalah saat cahayanya menjadi lebih redup dibandingkan sebelumnya. Ini menunjukkan adanya kerusakan pada lensa ataupun bagian dalam dari lampu Panasonic. Atau bisa juga karena filament atau bahan penerang lainnya dalam lampu telah mengalami penurunan daya atau aus seiring berjalannya waktu.

  • Lampunya Berkedip dan Bergetar

Apabila lampu Panasonic menunjukkan tanda berkedip dan bergetar secara acak ketika menyalakan lampu, ini bisa jadi pertanda bahwa adanya koneksi yang longgar atau masalah di sirkuit lampu. Lampu yang bergetar atau berkedip akan sulit memberikan penerangan yang konsisten dan hal ini bisa menyebabkan gangguan visual.

  • Lampu Menyala Terlalu Lama untuk Sampai di Kecerahan Tertentu

Coba diperhatikan, apakah lampu Panasonic membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai kecerahan penuh saat dinyalakan? Jika iya, ini bisa menjadi pertanda bahwa lampu sudah menua dan mesti diganti.

Tapi, di jenis lampu LED memang membutuhkan waktu yang sebentar untuk bisa mencapai kecerahan penuh. Kendati demikian, apabila waktu ini terlalu lama dan tidak sesuai dengan perilaku sebelumnya, maka pertimbangkan untuk menggantinya.

  • Lampu Panas Berlebihan

Apabila lampu terasa sangat panas ketika disentuh, atau mengeluarkan panas berlebih, ini menandakan bahwa ada masalah di sirkuit atau peredam panasnya. Coba dicek terlebih dulu apakah ada kabel yang terbebani sehingga menyebabkan peredam panasnya rusak.

  • Muncul Bunyi Aneh

Tanda bahwa lampu mesti diganti berikutnya adalah munculnya bunyi aneh seperti berdesing atau berderit ketika lampu dinyalakan. Hal ini menandakan bahwa lampu dalam kondisi tidak baik dan mesti diganti. Penyebab bunyi ini bisa jadi karena filament yang longgar atau ada masalah di bagian lampu lainnya.

  • Bau yang Aneh

Ketika menyalakan lampu dan muncul bau yang tidak sedap dari lampu merupakan pertanda bahwa ada masalah di dalamnya. Bau aneh ini umumnya disebabkan karena filament yang terbakar atau komponen lampu lainnya mengalami kerusakan.

Jika mencium bau aneh ini, sebaiknya matikan lampu dan ganti dengan baru.

Cara Mengganti Lampu Panasonic

Apabila lampu Panasonic mengalami salah satu tanda di atas, maka sebaiknya diganti. Berikut ini cara mengganti lampu Panasonic yang perlu diketahui.

  • Siapkan Peralatan yang Dibutuhkan

Cara mengganti lampu Panasonic yang pertama adalah siapkan peralatan yang dibutuhkan. Mulai dari tangga, kursi atau tongkat pemasang lampu. Tiap rumah atau ruangan pastinya memiliki ketinggian lampu yang berbeda-beda jadi sesuaikan peralatan dengan dibutuhkan.

Jangan lupa juga untuk menyiapkan kain untuk melepas lampu yang tidak memiliki isolator panas.

  • Matikan Aliran Listrik
  • Lepaskan Lampu

Cara mengganti lampu Panasonic berikutnya adalah melepaskan lapu. Lepaskan lampu menggunakan tongkat pemasang lampu, atau bisa menggunakan kursi untuk menggapai langit-langit rumah. Apabila melapas lampu langsung, jangan lupa gunakan kain.

Putar lampu berlawanan arah jarum jam sambil menariknya dengan perlahan dan pastikan memegang bagian isolatornya. Memegang isolatornya berfungsi untuk meminimalisir risiko tersetrum dan bagian lampu menjadi panas setelah dipakai.

  • Memasang Lampu

Saat memasang lampu, pastikan untuk memutarnya searah dengan jarum jam. Bola lampu umumnya akan mengunci sendiri atau perlu memutarnya beberapa kali hingga tidak bisa diputar lagi. Hindari memasang bola lampu terlalu kencang karena bisa berisiko pecah.

  • Hidupkan Sumber Listrik

Setelah lampu terpasang, langkah terakhir adalah hidupkan listrik bagian MCB atau meteran, sekaligus tekan saklar lampu. Salah satu indikator lampu telah terpasang dengan benar adalah lampu akan langsung menyala ketika dihidupkan. 

Bagaimana jika tidak menyala?

Cukup ulangi pemasangan lampu dan pastikan terpasang dengan tepat. Jangan lupa untuk merapikan kembali peralatan yang digunakan untuk mengganti lampu.

Demikian ulasan tentang tanda-tanda lampu rusak dan cara mengganti lampu Panasonic. Apabila mencari distributor lampu Panasonic untuk membeli lampu LED misalnya, Dian Pelita Indonesia solusi tepercaya

Dian Pelita Indonesia telah dikenal akan pelayanan pelanggan yang luar biasa, ketersediaan produk yang luas, dan harga yang kompetitif. Oleh karena itu, percayakan kebutuhan lampu Anda pada Dian Pelita, dan rasakan sendiri kenyamanan serta kepastian dalam berbisnis dengan distributor resmi lampu led Panasonic terbaik yang mengedepankan kualitas dan kuantitas.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Whatsapp